Arsip | ilmu sosial dasar RSS feed for this section

TUGAS MAKALAH ILMU SOSIAL DASAR 2

12 Okt

MAKALAH
ILMU SOSIAL DASAR

Disusun oleh :
Nama: Cipta Destiara Ekaputri Ruswanda
NPM: 21312624
Kelas: 1TB04
Fakultas: Teknik Sipil dan Perencanaan
Jurusan: Teknik Arsitektur
Universitas Gunadarma
Kelapa Dua
2012

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT. Atas segala rahmat dan petunjuk serta bimbingannya sehingga makalah ini dapat kami selesaikan tepat waktunya.
Makalah ini adanya pembuatan makalah ini bertujuan agar mahasiswa-mahasiswi dapat mengetahui lebih jelas tentang Ilmu Sosial Dasar. Selama beberapa hari ini kami berusaha untuk menyelesaikan makalah walaupun banyak yang kami alami, namun pada akhirnya kami dapat menyelesaikannya.
Semoga makalah ini dapat berguna bagi pihak-pihak yang membutuhkan makalah ini. Namun kami masih sangat membutuhkan dorongan yang sifatnya membangun baik material maupun spiritual untuk kearah yang lebih baik, oleh karna itu kami ucapkan terima kasih atas segala dorongan yang bapak/ibu berikan.

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL………………………………………………………………….i
KATA PENGANTAR………………………………………………………………ii
DAFTAR ISI…………………………………………………………………………..iii

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang…………………………………………………………………1
B. Tujuan Masalah……………………………………………………………….2
C. Manfaat……………………………………………………………………………3

BAB II ISI PEMBAHASAN
A. Perkembangan Penduduk Dunia………………………………………4
2.1. Mahasiswa dapat menuliskan perkembangan penduduk dunia dengan menggunakan tabel…………………………………….4
2.2. Kebudayaan Dan Kepribadian………………………………….13
2.3. Kebudayaan barat …………………………………………………..16
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan……………………………………………………………………17
B. Daftar Pustaka……………………………………………………………….17

BAB I
PENDAULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Materi Ilmu Sosial Dasar terdiri atas masalah-masalah sosial. Untuk dapat menelaah masalah-masalah sosial, hendaknya terlebih dahulu kita dapat mengindentifikasi kenyataan-kenyataan sosial dan memahami sejumlah konsep sosial tertentu. Sehingga dengan demikian bahan pelajaran Ilmu Sosial Dasar dapat dibedakan atas tiga golongan yaitu,
• Kenyataan-kenyataan sosial tersebut sering ditanggapi secara berbeda oleh para ahli ilmu-ilmu sosial, karena adanya perbedaan latar belakang disiplin ilmu atau sudut pandangannya. Dalam Ilmu Sosial Dasar kita menggunakan pendekatan interdisiplin/multidisiplin.
• Konsep-konsep sosial atau pengertian-pengertian tentang kenyataan-kenyataan sosial dibatasi pada konsep dasar atau elementer saja yang sangat diperlukan untuk mempelajari masalah-masalah sosial yang dibahas dalam Ilmu Pengetahuan Sosial. Sebagai contoh dari konsep dasar semacam itu misalnya konsep “keanekaragaman” dan kosep “Kesatuan sosial”. Bertolak dari kedua konsep tersebut di atas, maka dapat kita
1
pahami dan sadari bahwa di dalam masyarakat selalu terdapat :
• Masalah-masalah sosial yang timbul dalam masyarakat, biasanya terlibat dalam berbagai kenyataan-kenyataan sosial yang antara satu dengan lainnya saling berkaitan.
B. Tujuan Masalah
Mempeelajari Ilmu Sosial Dasar dalam perkuliahan bertujuan untuk mempelajari dan memahami adanya :
1. Berbagai masalah kependudukan dalam hubungannya dengan perkembangan masyarakat dan kebudayaan.
2. Masalah individu, keluarga dan masyarakat.
3. Masalah pemuda dan sosialisasi.
4. Masalah hubungan antara warga negara dan negara.
5. Masalah pelapisan sosial dan kesamaan derajat.
6. Masalah masyarakat perkotaan dan masyarakat pedesaan.
7. Masalah pertentangan-pertentangan sosial dan integrasi.
8. Pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat.

2
C. Manfaat Ilmu Sosial dasar

Memahami Ilmu Sosial Dasar bertujuan untuk:
1. Mmahami Persamaaan dan perbedaan pola pemikiran dan pola tingkah laku baik secara individual atau kelompok atau golongan
2. Memahami Persamaan dan perbedaan kepentingan

3
BAB II
ISI PEMBAHASAN

A. Perkembangan Penduduk Dunia
2.1 Mahasiswa dapat menuliskan perkembangan penduduk dunia dengan menggunakan tabel.

Pertumbuhan penduduk adalah Perubahan populasi sewaktu-waktu. yang dapat dihitung dengan adanya perubahan dalam setiap individu

No Nama Negara Jumlah penduduk
1 RRC 1.306.313.812 jiwa
2 India 1.103.600.000 jiwa
3 Amerika Serikat 298.186.698 jiwa
4 Indonesia 241.973.879 jiwa

 Mahasiswa dapat menuliskan penggandaan penduduk dunia dengan meggunakan table.

Penggandaan penduduk adalah perubahan populasi atau jumlah kehidupan yang dibarengi dengan angka jumlah penduduk ada peningkatan maupun penurunan setiap 6 tahun sekali seperti yang saya tuliskan tabel dibwah ini.

4
No Perkiraan penduduk dunia tahun
1 200 juta 1992
2 650 juta 1998
3 500 juta 2004
4 1 milyar 2010

 Mahasiswa dapat menyebutkan faktor-faktor demografi yang mempengaruhi penggadaan penduduk.

pada tabel penggandaan penduduk dunia diatas dapat didefinisikan bahwa jumlah kehidupan didunia setiap 6 tahun sekali ada peningkatan maupun penurunan. faktor tersebut ialah:
1. banayaknya angka kematian
2. kelahiran
3. migrasi
 Mahasiswa dapat menuliskan rumus tingakt kematian yang kasar.

Tingkat kematian kasar adalah tingkat kematian yang tidak dapat kita perkirakan setiap pertahunnya.
rumus tingkat kematian kasar :

CDRD = Jumlah kematian
CDR = jumlah kematian /(dibagi) Jumlah penduduk pertahun x(dikalikan) 1000

5
 Mahasiswa dapat menuliskan tingkat rumus kematian khusus.

tingkat kematian khusus adalah suatu aspek yang menjelaskan usia,jenis kelamin,pendidikan,pekerjaan.
rumus tingkat kematian khusus
ASDRi = Di /(dibagi) Mi x(diklikan) 1000

 Mahasiswa dapat menuliskan angka kelahhiran.

Angka kelahiran di Indonesia terjadi sangat pesat tidak seimbang dengan jumlah kematian yang terjadi.
Angka kelahiran tersebut dapat dijabarkan dengan fertilitas atau yang seringkita kenal dengan sebutan pengukuran kelahiran hidup.

Pengukuran fertilitas terjadi karena disebabkan oleh beberapa alasan sebagai berikut :

1. Sangat sulitnya memperoleh angka statistic lahir hidup karena banyak sekali bayi-bayi yang meninggal setelah adan sesaat melahirkan.
2. Wanita tua sudah tidak bisa melahirkan dan walupun terjadi semua itu sangat kecil kemungkinannnya untuk mendapatkan seorang anak.
3. Pengukuran fertilasi akan melibatkan satu orang saja, karena tidak semua wanita mempunyai kemungkinan untuk melakukannya denagn dibarengi tingkat kesuburan wanita tersebut.

6
Fertility adalah jumlah kelahiran dari seorang wanita atau sekelompok wannita. Yang maksudnya lahir hidup adalah kelahiran dengan tanda-tanda kehidupan misalnya :
bernafas,bergerak,berteriak atau menangis. Ada denyuatan jantung dan sebagainya.
Angka kelahiran tersebut dapat dirumuskan :
CBR = Jumlah lahir hidup/(dibagi)Jumlah penduduk pd pertengahan thn x(dikalikan) 1000.

 mahasiswa dapat menjelaskan pengertian migrasi.

Menurut saya migrasi adalah perpindahan penduduk dari daerah/desa ke kota.
Migrasi terjadi karena penduduk tersebut melihat keadaan lingkungan mereka yang kurang mguntungkan untuk melanjutkan hidupnya.
Akibatnya, sulitnya mencari mata pencaharian atau nafkah, persediaan suber daya alam untuk menghidupi keluarganya dan itulah sebab dan akibatnya mereka melakukan migrasi ke kota.

 mahasiswa dapat menyebutkan macam-macam migrasi.

Macam-macam migrasi ada dua yaitu :
1. Emigrasi
2. Imigrasi
3. Transmigrasi
4. Urbanisasi

7
 Mahasiswa dapat menyebbutkan proses migrasi.

Migrasi ini adalah merupakan akibat dari keadaan lingknagan alam yang kurang menguntungkan. Sebaga akibat dan keadaan alam yang kurang menguntungkan menimbulkan terbatasnya sunber daya yang mendukung penduduk di daerah tersebut. Langkah-langkah seseorang melakukan migrasi karena mengetahui lebih dahulu factor-faktor seperti:
1. Persediaan sumber daya alam
2. Lingkungan social budaya
3. Potensi ekonomi
4. Alat masa depan yang mengguntungkan

Selain memikirkan faktor-faktor kepindahan mereka juga memikirkan rintangan yang dihadapi selama proses migrasi.
Model kaitan mekanisme migrasi dari lee:

0+0-0+0 0-0-0+0-
0-0+0-0- -0+0+0-0+
+0-0-0-0 0-0+0-0+
0-0+0-0 0-0-0+0
Arah Sasaran

Dengan adanya intervening obstacles (rintangan antara) maka timbul dua proses migrasi yakni :

1. migrasi bertahan
2. migrasi langsung

8
 Mahasiswa dapat menjelaskan akibat migrasi

Akaibat migrasi dapat disebutkan karena adanya faktor seperti dibawah ini:

1. Urbanisasi menururut saya adalah seorang yang migrasi dari desa ke kota. Walaupun urutannya sangat kecil, namun dapat mempengaruhi pola distribusi penduduk secara keseluruhan.
2. migrasi interregional di Indonesia kebanyakan dilaksanakan oleh mereka yang berumur produktif dan kreatifitas tinggi. Hal tersebut memungkinkan tingginya angka pertumbuhan penduduk serta tingkat laju pembangunan di luar jawa.
3. migrasi antar Negara di Indonesia adalah sangat kecil dari hasil sensus penduduk pada tahun 1971 sampai 1980 migrasi masuk hanya ada 0.61% dan migrasi ke luar hanya sebesar 0.57% per tahun.

 Mahasiswa dapat menyebbutkan 3 jenis struktur penduduk
jenis-jenis struktur penduduk :
• Struktur penduduk muda adalah apabila suatu wilayah atau Negara sebagian besar panduduknya muda struktur ini dimulai dengan umur 0-14 tahun
• Struktur penduduk dewasa adalah apabila suatu wilayah atau Negara sebagian besar panduduknya dewasa struktur ini dimulai dengan 15-64 tahun
• Struktur penduduk tua adalah apabila suatu wilayah atau Negara sebagian besar panduduknya tua tidak terdaftar lagi struktur ini dimulai dari 65 tahu keatas/senja
9
 Menuliskan bentuk piramida penduduk Stasioner muda, tua

1. Piramida Penduduk Muda
Piramida ini menggambarkan komposisi penduduk dalam pertumbuhan dan sedang berkembang. Jumlah angka kelahiran lebih besar dari pada jumlah kematian, Bentuk umum seperti ini kita sering temui pada Negara-negara maju seperti : india,brazilia,Indonesia.

2. Piramida Stasioner
Piramida ini menggambarkan keadaan penduduk yang tetap sebab tingkat kematian rendah dan tingkat kelahiran tidak begitu tinggi. Bentuk umum seperti ini kita sering temui pada Negara-negara maju seperti : swedia,belanda,skandinavia.

Mahasiswa dapat menuliskan bentuk piramida penduduk stasioner, muda, tua.
Bentuk Piramida penduduk stasioner:

75 –
70 – 74
65 – 69
55 – 59
50 – 54
45 – 49
40 – 44
35 – 39
30 – 34
10
25 – 29
20 – 24
15 – 19
10 – 14
5 – 9
0 – 4

10 9 8 7 6 5 4 3 2 1 0 0 1 2 3 4 5 6 8 9 10

• Bentuk Piramida penduduk muda

75 –
70 – 74
65 – 69
55 – 59
50 – 54
45 – 49
40 – 44
35 – 39
30 – 34
25 – 29
20 – 24
15 – 19
10 – 14
5 – 9
0 – 4
10 9 8 7 6 5 4 3 2 1 0 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

11
• Bentuk Piramida penduduk Tua
Piramida ini menggambarkan adanya penurunan tingkat kelahiran yang sangat pesan dan tingkat kematian kecil sekali. Apabila angka kelahiran jenis kelamin pria besar, maka suatu Negara bisa kekurangan penduduk. negara yang bentuk piramida penduduknya seperti ini adalah jerman, inggris, belgia, perancis.

75 –
70 – 74
65 – 69
55 – 59
50 – 54
45 – 49
40 – 44
35 – 39
30 – 34
25 – 29
20 – 24
15 – 19
10 – 14
5 – 9
0 – 4

10 9 8 7 6 5 4 3 2 1 0 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

12
 Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian rasio ketergantungan.

Rasio ketergantungan adalah suatu angka yang menunjukkan perbandingan jumlah penduduk golongan umur yang sudah menghasilka dan yang belum menghasilkan atau kata lain produktif kerja lagi dengan jumlahpenduduk golongan umur produktif kerja. Dan biasanya dinyatakan dalam jenis persen.

2.2 Kebudayaan dan Kepribadian

 Mahasiswa dapat menjelaskan pertumbuhan dan perkembangan kebudayaan di Indonesia

Pada zaman batu dan zaman logam upaya menelusuri sejarah peradaban bangsa Indonesia,sungguh berliku-liku dan memerlukan waktu pembahasan yang sangt panjang. Berdasarkan pendapat-pendapat ahli prehistoric,ternyata bahw zaman batu itupun terbagi dalam :
– Zaman batu tua (palaeolithikum)
– Zaman batu muda (neolithikum)

Alat-alat batu pada zaman batu tua, baik bentuk ataupun permukaan peralatan masih kasar misalnya kapak genggam. Kapak genggam sebelumnya kita kenal dari eropa, afrika, asia tengah sampai ke india, tapi kapak genggam semacam ini tidak didapati orang di asia tenggara.berdasarkan penelitian para ahli prehistori, bangsa-bangsa proto Austronesia pembawa kebudayaan neolithikum berupa kapak batu besar maupun kecil bersegi = segi itu berasal dari cina selatan, menyabar kearah selatan dan sampai ke semenanjung malaka.
13
Pada zaman batu muda (neolitikum) benar-benar membawa revolusi dalam kehidupan manusia. Mereka mulai hidup menetap, membuat rumah. Membentuk kelompok masyarakat desa.bertani dan berternak untuk dapat memenuhhi kebutuhan hidup. Pada zaman batu muda ini telah mengenal dan memiliki kepandaian mencairkan logam dari biji besi. Dan menuangkan ke dalam cetakan dan di dinginkan.oleh karena itu merekan dapat membuat aneka ragam senjata berburu dan berperang serta alat = alat lain yang mereka perlukan.

 Mahasiswa dapat menjelaskan kebudayaan hindu ,budha dan islam
1. Kebudayaan Hindu dan Budha.

Pada ke-3 dan ke-4 agama Hindu masuk ke Indonesia, khususnya pulau jawa. Hindu yang berasal dari india itu berlangsung luwes dan mantap. Pada abad ke-5, ajaran budha masuk ke Indonesia, khusussnya ke sekitar pulau jawa.Agama budha dapat dikatakan berpandanagn lebih maju dari pada Hinduisme, sebab budha tidak menghendaki adanya kasta-kasta dalam kehidupan atu masyarakatnya.

`Dengan demikian,kedua agama tersebut khususnya di pulau jawa tumbuh dan berkembang berdampingann secara damai. Baik penganut hindu maupun budha melhirkan karya-karya budaya yang bernilai tinggi dalam seni bangunan atau arsitektur. Relief-relief yang diabadikan dalam candi –candi di jawa tengah ataupun jawa timur. Candi-candi tersebut adalah Borobudur, prambanan, mendut, kalasan, badut, kidal, jago, singosari, dan disekitarnya. Antara jawa tengah dan jawa timur.
14
Dapat disimpulkan bahwa ajaran atau agama Hindu dan Budha cukup berkembang di daerah jawa.

2. Kebudayaan Islam

Pada abad ke-15 dan 16, agama Islam telah berkembang di Indonesia. Oleh para pemuka-pemuka atau tokoh-tokoh Islam yang sering kita dengar dengan sebutan Wali Songo. Titik sentral penyebaran agama Islam pada abad itu berada di pulau Jawa. Sebenarnya agama Islam masuk ke Indonesia. Khhususnya kepulau jawa sebelum abad ke-11 Sudah ada wanita Islam yang dimakam kan di kota Gresik. Masuknya agama Islam ke Indonesia, berlangsung secara damai da tentram tanpa ada yang syirik ayaupun dendam. Hal ini disebabkan karena Islam dimasukan ke Indonesia tidak dengan secara paksa. Melainkan dengan cara baik-baik. Disamping itu disebabkan oleh sikaf toleransi yang dimmiliki bangsa kita.
Agama Islam berkembang pesat di Indonesia dan menjadi agama yang mendapat penganut sebagian besar penduduk Indonesia. Tak dapat dipungkiri lagi, bahwa kebudayaan islam member sahan yang besar bagi perkembangn kebudayaan dan kepribadian bangsa Indonesia.

15
2.3 Kebudayaan barat
 Mahasiswa dapat menjelaskan kebudayaan barat

Menurut saya, kebudayaan barat di Indonesia memberikan warna terhadap corak lain dari kebudayaan dan kepribadian bangsa Indonesia. Awal kebudayaan barat masuk ke Negara tercinta republic Indonesia ketika kaum kolonilisme atau yang kita sering dengar dengan sebutan penjajah masuk ke Indonesia, terutama bangsa belanda yang pernah menjajah Negara kita ini.¬¬¬¬ Kebudayaan barat seperti belanda mulai menguasai perdagangan di Indonesia. Berlanjut denag banyaknya pemerintahan colonials belanda, di kota-kota provinsi, dan munculnya bangunan dengan gaya arsitektur barat. Dalam kurun waktu itu juga, kota-kota pusat pemerintahan Indonesia semuanya dikuasai oleh belanda. Itu sebabnya mengapa adanya kebudayaan barat dinegeri kita ini.

16
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Masalah sosial muncul sejak peradaban manusia karena dianggap mengganggu kesejahteraan hidup. Dan membuat masyarakat untuk mengedintifikasi, menganalisa cara untuk mengatasinya.
ISD menyajikan pemahaman mengenai hakikat manusia sebagai makhluk sosial dan masalahnya dengan menggunakan kerangka pendekatan. Dengan menggunakan kacamata obyektif berarti, konsep dan teori yang berhubungan dengan hakikat manusia dan masalahnya telah dikembangkan dalam ilmu sosial dan digunakan. Sedangkan menurut kacamata subyektif masalah yang dibahas akan dikaji menurut perspektif masyarakat yang bersangkutan.

B. Daftar Pustaka

STRUKTUR PENDUDUK

Pengertian, Tujuan dan Ruang Lingkup Ilmu Budaya Dasar


http://www.bukupr.com/2011/09/perpindahan-penduduk-migrasi-imigrasi
http://peperonity.com/go/sites/mview/cherry-cutegirlz/25309788/25330843
http://herrysoer91.blogspot.com/2010/11/penduduk-kebudayaan-dan-masyarakat.html
http://spistai.blogspot.com/2009/03/sejarah-kedatangan-islam-di-indonesia.html
http://abenknst.blogspot.com/2010/06/pengertian-dan-ruang-lingkup-ilmu.html
en.wikipedia.org/wiki/Population_pyramid
http://translate.google.co.id/translate?hl=id&langpair=en|id&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Population_pyramid
http://id.wikipedia.org/wiki/Penduduk
http://kasihdalamkata.blogspot.com

Tugas Softskill Ilmu Sosial Dasar

2 Okt

PEMBAHASAN

A. Ruang Lingkup ISD

ISD meliputi dua kelompok utamam, studi manusia dan masyarakat dan studi lembaga – lembaga sosial. yg terutama terdiri atas psikologi, sosiologi, dan antropologi, sedang yg kemudian terdiri atas ekonomi dan politik.
Sasaran STUDI ISD adalah aspek – aspek yg paling dasar yg ada dalam kehidupan manusia sebagai makhluk sosial dan masalah – masalah yg terwujud dari padanya.
Materi Ilmu Sosial Dasar terdiri atas masalah-masalah sosial. Untuk dapat menelaah masalah-masalah sosial, hendaknya terlebih dahulu kita dapat mengindentifikasi kenyataankenyataan sosial dan memahami sejumlah konsep sosial tertentu. Sehingga dengan demikian bahan pelajaran Ilmu Sosial Dasar dapat dibedakan atas tiga golongan yaitu,
• Kenyataan-kenyataan sosial tersebut sering ditanggapi secara berbeda oleh para ahli ilmu-ilmu sosial, karena adanya perbedaan latar belakang disiplin ilmu atau sudut pandangannya. Dalam Ilmu Sosial Dasar kita menggunakan pendekatan interdisiplin/multidisiplin.
• Konsep-konsep sosial atau pengertian-pengertian tentang kenyataan-kenyataan sosial dibatasi pada konsep dasar atau elementer saja yang sangat diperlukan untuk mempelajari masalah-masalah sosial yang dibahas dalam Ilmu Pengetahuan sosial.Sebagai contoh dari konsep dasar semacam itu misalnya konsep “keanekaragaman” dan kosep “Kesatuan sosial”. Bertolak dari kedua konsep tersebut di atas, maka dapat kita pahami dan sadari bahwa di dalam masyarakat selalu terdapat :
• Masalah-masalah sosial yang timbul dalam masyarakat, biasanya terlibat dalam berbagai kenyataan-kenyataan sosial yang antara satu dengan lainnya saling berkaitan.

Konsorsium Antar Bidang telah menetapkan bahwa perkuliahan Ilmu Sosial Dasar terdiri dari 8 (delapan) pokok bahasan. Dari ke delapan Pokok Bahasan tersebut maka ruang lingkup perkuliahan Ilmu Sosial Dasar diharapkan mempelajari dan memahami adanya :
1. Berbagai masalah kependudukan dalam hubungannya dengan
perkembangan masyarakat dan kebudayaan.
2. Masalah individu, keluarga dan masyarakat.
3. Masalah pemuda dan sosialisasi.
4. Masalah hubungan antara warga negara dan negara.
5. Masalah pelapisan sosial dan kesamaan derajat.
6. Masalah masyarakat perkotaan dan masyarakat pedesaan.
7. Masalah pertentangan-pertentangan sosial dan integrasi.
8. Pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat.

B. Hubungan ISD dengan IPS

Ilmu Sosial Dasar (ISD) dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) kedua-duanya mempunyai persamaan dan perbedaan.
Adapun persamaan antara keduanya adalah :
• Kedua-duanya merupakan bahan studi untuk kepentingan program pendidikan/pengajaran.
• Keduanya bukan disiplin ilmu yang berdiri sendiri.
• Keduanya mempunyai materi yang terdiri dari kenyataan sosial dan masalah sosial.
Adapun perbedaan antara keduanya adalah :
• Ilmu Sosial Dasar diberikan di Perguruan Tinggi, sedang Ilmu Pengetahuan Sosial diberikan di Sekolah Dasar dan Sekolah Lanjutan.
• Ilmu Sosial Dasar merupakan satu matakuliah tunggal, sedang Ilmu Pengetahuan Sosial merupakan kelompok dari sejumlah mata pelajaran (untuk sekolah lanjutan).
• Ilmu Sosial Dasar diarahkan kepada pembentukan sikap dan kepribadian, sedang Ilmu Pengetahuan Sosial diarahkan kepada pembentukan pengetahuan dan ketrampilan intelektual.
Bahan pembelajaran ISD
1. Kenyataan-kenyataan sosial yang ada dalam masyarakat, yang secara bersama-sama merupakan masalah sosial tertentu.
2. Konsep-konsep sosial atau pengertian-pengertian tentang kenyataan-kenyataan sosial dibatasi pada konsep dasar atau elementer saja yang sangat diperlukan untuk mempelajari masalah-masalah sosial yang dibahas dalam Ilmu Pengetahuan sosial.
Keanekaragaman dan konsep kesatuan sosial bertolak dari kedua konsep tersebut diatas, maka dapat kita pahami dan kita sadari bahwa di dalam masyrakat selalu terdapat:
• Persamaaan dan perbedaan pola pemikiran dan pola tingkah laku baik secara individual atau kelompok atau golongan.
• Persamaan dan perbedaan kepentingan
Persamaan dan perbedaan itulah yang menyebabkan sering timbulnya pertentangan/konflik, kerja-sama, kesetiakawanan antar individu dan golongan.
1. Masalah-masalah sosial yang timbul dalam masyarakat, biasanya terlibat dalam berbagai kenyataan-kenyataan sosial yang antara satu dengan lainnya saling berkaitan.

C. Pokok bahasan ISD

1. Pengertian, latar belakang serta ruang lingkup pembahasan.
2. Sekilas tentang ilmu2 sosial, IPS, ilmu sosial, dan ISD.
3. Penduduk, masyarakat dan kebudayaan.
4. Individu, keluarga, dan masyarakat.
5. Pemuda dan sosialisasi serta peranan pemuda dalam pembangunan masyarakat.
6. Peranan pendidikan dlm pembangunan.
7. Warga negara dan negara.
8. Pelapisan sosial desa, kesamaan derajat.
9. Desa, masyarakat kota dan pembangunan pedesaan.
10. Kota, masyarakat kota, dan pembangunan perkotaan.
11. Pertentangan-pertentangan sosial.
12. Integrasi sosial dan integrasi nasional.
13. Pembangunan dan perubahan sosial.
14. Ilmu pengetahuan, teknologi dan kemiskinan